Bogor – Forum Lingkar
Pena (FLP) cabang Bogor mengadakan workshop menulis, Bogor, Ahad (09/02). Workshop dihadiri oleh dua pembicara, yaitu Saleha
Juliandi, pendiri penerbitan Pena Nusantara Publishing dan Izzatul Jannah, GM
dari Balai Pustaka. Kegiatan ini diikuti oleh 48 peserta. Tidak hanya peserta
dari Bogor, namun kota lain pun ikut memenuhi ruangan IKK IPB Darmaga Bogor
ini. Tentu, yang membuat kegiatan ini menarik adalah penyajian materi oleh
kedua pembicara. Dengan mengusung tema: MENULIS; PANGGILAN KA(R)YA.
Peserta putri bersama Saleha Juliandi |
Peserta putra bersama Saleha Juliandi |
“Tulis saja terlebih dahulu. Jangan kebanyakan
mikir ini itu. Buang kebiasaan mengedit sebelum tulisan kelar,” kata Saleha
Juliandi yang pernah menetap dan bergabung di FLP Jepang.
“Menulis yang baik adalah menulis yang bisa
memaksimalkan panca indera. Biarkan mata menerjemahkan apa yang dilihatnya.
Biarkan telinga menerjemahkan apa yang didengarnya. Maka, pembaca akan
merasakan apa yang sedang penulis rasakan lewat tulisannya,” ulas Izzatul
Jannah ketika menjawab salah satu pertanyaan dari peserta.
Di sesi berikutnya, Izzatul Jannah memberi komando kepada peserta untuk menulis
sebuah narasi tentang sebuah kegelisahan dan ketakutan. Para peserta antusias
menggunakan waktu yang sempit itu untuk langsung mengaplikasikan teori menulis.
Karena menulis butuh sebuah action
untuk mewujudkannya.
Peserta sangat antusias menulis |
Kegiatan ini
merupakan rangkaian dari inaugurasi anggota FLP cabang Bogor angkatan ke-6.
Setelah anggota mengikuti enam bulan pelatihan, maka akan dikukuhkan sebagai
anggota FLP Bogor.
Ketua FLP Bogor menyerahkan secara simbolis kepada peserta inaugurasi FLP angkatan ke-6 |
Ketua FLP Bogor bersama dua pembicara (Saleha Juliandi dan Izzatul Jannah) |
“Kunci menulis hanya dua, membaca dan menulis.
Membaca, membaca dan membaca. Menulis, menulis dan menulis.” Ujar Izzatul
Jannah saat memberikan simpulan di penghujung acara.
“Yakinlah dan berdoa!” Kata Saleha Juliandi
menambahkan.
#Ella
0 komentar:
Posting Komentar