Inilah Booster ASI dan Menu Diet Sehat

Bismillah...

Sayur seharusnya menjadi menu wajib keluarga. Tapi terkadang ada beberapa yang tidak suka dengan jenis makanan ini. Padahal manfaatnya segudang. Bukan menjadi rahasia umum lagi, jenis makanan ini memang menyehatkan.

Untungnya aku dan suami sudah hobi dengan sayuran. Selain rasanya yang enak, sayuran pun bisa melancarkan pencernaan. Jenis sayuran yang paling suamiku suka adalah kangkung. Ya, tumis cah kangkung menjadi favoritnya. Bang Alif juga suka sayuran, paling favorit labuh siam muda (yang kecil).  

NB: Kebetulan sedang ada mentimun. Jadi diboyong foto. Aslinya mah mentimun malah bikin ndut.

Nah, ketika aku mulai menyusui bang Alif, tentunya aku butuh nutrisi double dong, ini dia yang menjadi andalan agar ASI tetap lancar. Setiap hari konsumsi sayuran. Cara memasaknya bisa diganti-ganti. Entah itu dibuat pecel dengan sambal kacang, tumis-tumisan atau juga sayur bening. Semuanya enak. Menyegarkan dan mengenyangkan.

Alhamdulillah, berkat sayur dan makanan kaya protein lainnya, bang Alif tidak pernah kekurangan mimiknya. Bahkan, saat puasa Ramadhan pun, aku dan bang Alif bisa melewatinya. Baca juga >>> Tips berpuasa untuk ibu menyusui.

Tidak hanya booster ASI, sayuran pun bisa menjadi menu diet yang sehat. Yuhuuu, ceritanya suamiku sedang menjalani program diet nih. Sudah beberapa bulan berjalan. Sayuran menjadi menu wajib setiap makan. Nasinya harus ditakar. Sedikit saja. Tapi Insya Allah, tidak akan kelaparan. Pasalnya sayuran membuat perut cepat kenyang dan tidak cepat lapar.

Untuk meminimalisir kandungan minyak dalam memasak sayuran, usahakan direbus atau dikukus saja, ya. Bisa dikombinasikan dengan sambal terasi, mayonise atau sambal kacang. Wiiiihh, jadi lapar nih. Selamat makan sayur!




#OneDayOnePost
#HariKesebelas